Tugas 11 Media Online

Michele Meliandra Tanaya-14150020

6 PIK 1

Ide: Perfilman Indonesia

Pengait: Perfilman Indonesia kurang diapresiasi warganya sendiri

Tema: Bangga terhadap Perfilman Indonesia

Kalimat topik: Kurangnya semangat antusias warga Indonesia dan tanggapan positif untuk membeli tiket film dan menonton film anak bangsa menjadi salah satu  masalah perfilman Indonesia untuk bangkit dan maju

Kerangka

Pendahuluan

Bagaimana perkembangan industri perfilman di Indonesia saat ini?

Pembahasan

Bagaimana bisa warga Indonesia kurang mengapresiasi perfilman di Indonesia?

Penutup

Bagaimana seharusnya warga Indonesia bersikap terhadap perfilman di Indonesia?

Cintai Karya Anak Bangsa Maju Perfilman Indonesia

Perkembangan perfilman di Indonesia saat ini dapat dibilang cukup berkembang dengan pesat. Kondisi Industri Perfilman di Indonesia mulai bangkit dan bersemangat untuk mengeluarkan karya-karyanya yang terbaik serta berkualitas yang pantas dan patut untuk dinantikan dan ditonton oleh masyarakat luas. Berbagai teknik pengambilan gambar yang artistik, efek suara yang lihai dimainkan dan alur cerita yang semakin bervariasi dan menantang memungkinkan perfilman di Indonesia mampu diakui oleh kacamata dunia internasional.

Namun ironisnya, masyarakat di Indonesia sendiri dirasa kurang mengapresiasi karya perfilman di Indonesia, terbukti dengan sebagian besar warga Indonesia lebih menyenangi film-film keluaran luar negri seperti film Holywood ketimbang karya film anak bangsanya sendiri. Tak sedikit yang meremehkan kualitas perfilman di Indonesia yang masih standar atau kurang berbobot dan tak sedikit pula yang cenderung merasa bosan dan malas menonton film anak bangsa karena merasa alur yang dipertunjukkan mudah ditebak serta kurangnya efek-efek perfilman yang cocok dimunculkan dalam film-film Indonesia. Bahkan lebih parahnya lagi ada yang merasa mungkin film di Indonesia tak perlu untuk ditonton dan diapresiasi.

Seharusnya, kita menyadari bahwa perfilman Indonesia tidak akan maju bila dari diri warganya sendiri belum memberikan umpan yang positif dan semangat antusias. Kita seharusnya bisa berbangga dengan industri perfilman di Indonesia. Seperti yel-yel yang selalu digaungkan oleh pemerintah kita untuk ‘cintailah produk-produk Indonesia’ begitupun juga kita harus mencintai ‘produk’ perfilman Indonesia. Kita dapat mewujudkan rasa cinta terhadap perfilman di Indonesia dengan membeli tiket film dan menonton film-film Indonesia dan yang paling terpenting adalah Berbanggalah dan selalu mendukung penuh film-film karya anak bangsa Indonesia karena jika bukan kita siapa lagi dan jika bukan sekarang kapan lagi. Maju Terus Perfilman Indonesia!